Tuesday, August 19, 2014

Tire (Ban Luar)



Menurut fungsinya tire (Ban Luar) berfungsi untuk penerus daya mesin untuk menggerakkan sepeda motor dengan stabil.
Berdasarkan jenisnya Tire dibedakan menjadi beberapa jenis, adapun yang kita kenal dilapangan dianataranya adalah :
1.        Tipe Metric (satuan mm)
.

Memiliki rasio antara tinggi ban dibandingkan dengan lebar bannya. Contoh rasio 90%, jika lebar 80mm, maka ban tersebut memiliki tinggi ban 90% x 80mm = 71mm








2.        Tipe Imperial / Standard (satuan inchi)
 
  • Memiliki rasio 100% antara tinggi ban dan lebar ban.
  • Menggunakan ban dalam.










3.        Tipe Tubeless

  •  Aplikasinya diperbolehkan tanpa menggunakan ban dalam dengan ketentuan menggunakan velg cast wheel dan menggunakan pentil khusus tubeless.
  •  Ban tubeless lebih aman karena bila tertusuk benda tajam saat kendaraan melaju, ban tidak akan langsung kempis.

·        
 


Identifikasi Kode Ban Luar
1.        TWI (Tread Wear Indicator) menunjukkan batas keausan yang diijinkan produsen ban untuk menjamin performa ban dan merupakan indikator waktu mengganti ban.
2.        Kode Produksi menunjukkan minggu (dua angka pertama) dan tahun (dua angka terakhir) pembuatan ban. Misalnya 2510 berarti diproduksi minggu ke-25 tahun 2010.
3.        Index beban menunjukkan kemampuan tiap ban dalam menopang bobot total kendaraan.
4.        Index kecepatan menunjukkan batas kecepatan maksimum sebuah ban dipacu selama 1 jam dengan membawa beban sesuai spesifikasi standar.


INDEX KECEPATAN

INDEX BEBAN
KODE
KECEPATAN

KODE
BEBAN
B
50 km/jam

30
106 kg
C
60 km/jam

31
109 kg
D
65 km/jam

32
118 kg
E
70 km/jam

33
115 kg
F
80 km/jam

38
132 kg
G
90 km/jam

40
140 kg
J
100 km/jam

41
145 kg
K
110 km/jam

42
150 kg
L
120 km/jam

43
155 kg
M
130 km/jam

44
160 kg
N
140 km/jam

45
165 kg
P
150 km/jam

46
170 kg
T
190 km/jam

47
175 kg
U
200 km/jam

48
180 kg

Cara Perawatan Tire:
1.        Lakukan pemeriksaan tekanan angin ban setiap 2 minggu sekali dan lakukan pada saat kondisi ban dingin.
2.        Memeriksa secara berkala kondisi visual ban secara keseluruhan.
o     membuang benda-benda yang menempel pada alur ban, seperti batu kerikil, paku, besi dan sebagainya karena akan merusak alur ban dan membuat ban bocor.
o     Bersihkan ban yang terkena oli / gemuk dengan air supaya anda aman saat berkendara karena ban tidak licin.
3.        Menganti ban luar jika telah gundul atau telah mencapai batas keausan.

No comments:

Post a Comment